Nama saya Alya Ahmad Marbawi , biasa di panggil Alya. Lahir di Jakarta pada tanggal 28 September tahun 2005. Saya merupakan anak ke 4 dari 5 bersaudara dengan orangtua yang bekerja di bidang travel. Selisih umur saya dengan saudara-saudara saya tidak terlalu jauh , dengan kakak pertama saya berbeda 5 tahun, kakak kedua 4 tahun , kakak ketiga 2 tahun dan untuk adik saya pengucualian ,memang selisih jauh yaitu berbeda 8 tahun. Anak pertama, kedua, keempat dan kelima merupakan anak perempuan. Dan yang ditengah , anak ketiga merupakan anak laki-laki. Ibu saya merupakan keturunan Palembang asli dan Ayah saya merupakan keturunan Banjarmasin Asli.
Sekarang saya akan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang tertera. Dimulai dari momen kecil yang melekat dalam hidup saya adalah, momen dimana saya berumur 5 tahun. Diumur itu saya ingat sekali , kami sedang libur naik kelas. Saya bersama kakak-kakak dan sepupu saya bermain bersama di daerah komplek pada sore hari . Mulai dari main otoped , kejar-kejaran , petak umpet , sampai pada akhirnya kami istirahat dan makan bersama .Saat itu suasana sangat sejuk dan tidak panas , saya juga merasa senang dan bebas.
Sedangkan momen besar yang saya rasa melekat pada ingatan saya adalah , saat liburan semester saat kelas tiga sekolah menengah keatas pada bulan Desember tahun 2022. Di momen ini saya liburan bersama keluarga besar , kami memulai perjalanan pada tanggal 25 Desember jam 12 malam Waktu Indonesia Barat dengan menuju kota Los Angeles. Kami menetap di Los Angeles selama 4 hari , di kota ini saya bersama keluarga besar mengunjungi beberapa destinasi menarik seperti DisneySea, Santa Monica Pier dan Los Angeles County Museum Of Art (LACMA) . Lalu destinasi kota berikutnya adalah Las Vegas, di kota ini kami hanya menetap selama 3 hari. Di kota Las Vegas sendiri, kami hanya mengunjungi beberapa outlet. Tempat selanjutnya yang kita kunjungi selama 3 hari adalah Lake Tahoe , karena saat itu sedang musim dingin kami sering sekali bermain papan seluncur dan bermain salju bersama. Pada hari ke-10 malam kami sudah berada di San Fransisco hingga hari ke-14, di sana kami mengujungi tempat-tempat seperti Golden Gate ,Pier 39,dan Lombart Street. Kota ini memiliki ciri khas yang unik , yaitu jalan yang tidak rata dan naik turun. Fyi , dalam kota-kota ini kami menyewa dua buah mobil van jadi memudahkan kami untuk pergi kemana-mana.
Hari ke-14 kami semua pergi dari San Fransisco menggunakan pesawat dan sudah berada di New York hingga hari ke-17 pagi , disana kami pergi ke Time Square dan Liberty. Hari ke-17 pagi kami sekeluarga memutuskan untuk pergi ke kota Washington hingga hari ke-18 , disana kami mengunjungi Lincoln Memorial dan berjalan di sekitar National Mall. Pada hari ke-18 malam kami sudah kembali ke New York dan hari ke-19 dini hari , kami pergi kembali ke San Fransisco menggunakan pesawat. Disana kami menetap hingga hari ke-21 dan akhir nya pulang kembali ke Indonesia pada bulan awal bulan Januari 2023. Liburan saat itu sangat mengesankan , karena saya berkunjung ke destinasi Impian saya yaitu LACMA dan ke Lake Tahoe. Tidak lupa juga , liburan ini menyenangkan karena saya bisa berkumpul kembali bersama keluarga besar setelah sudah lumayan lama tidak berlibur bareng.
Lanjut untuk pertanyaan kedua yaitu , cerita yang ingin saya ulangi jika bertemu teman lama adalah mengulang kembali cerita pada masa sekolah menengah keatas. Disana saya mengalami peristiwa-peristiwa yang asyik bersama mereka.Untuk pertanyaan ke tiga , yaitu lagu kesukaan saya saat ini adalah Lemonade dari Jeremy Passion, My favourite Position dari NOVAKANE feat. , dan Easy dari Mac Ayres. Kadang saya juga suka mendengarkan jazz instrumental playlist yang ada di Youtube. Urutan genre favorit saya adalah R&B , Jazz , dan Pop. Biasanya lagu-lagu genre ini saya dengarkan ketika sedang bosan , mengerjakan tugas dan saat mau night skincare.
Pertanyaan ke empat yaitu , tujuan hidup untuk diri saya sendiri adalah membuat diri saya bahagia , mencapai keinginan dan cita-cita saya. Lalu saya juga ingin banyak mengucapkan terimakasih kepada diri saya bisa sampai di titik sekarang. Selain itu untuk pertanyaan yang ke lima , tujuan hidup saya untuk orang lain adalah . Pertama saya ingin membuat kedua orang tua saya bangga dengan menjadi orang yang sukses dan membuat senang mereka. Saya bercita-cita suatu hari nanti , saya bisa membawa mereka bersama saudara-saudara saya untuk travelling seluruh dunia.
Pertanyaan ke enam yaitu tentang biografi saya , seperti yang sudah saya sebutkan di awal cerita. Saya merupakan anak ke empat dari bersaudara. Karena selisih saya dengan adik saya cukup jauh , saya beberapa kali disebut “bontot gajadi”. Biasanya kami berlima setiap hari bersama , namun sekarang kakak kedua saya merantau ke Kota Semarang untuk menimba ilmu di Universitas Diponegoro jurusan hukum dan kakak ke tiga saya juga merantau ke negeri Yaman yaitu Universitas Al-Ahgaff.
Lanjut pertanyaan ke tujuh , yaitu apakah anda pernah mengalami trauma dalam hidup anda ? . Jawaban saya adalah , pernah. Salah satu contoh hal yang membuat saya trauma adalah, memakan buah durian saat saya kecil dimana saat itu saya menginjak umur taman kanak-kanak. Keluarga saya mayoritas menyukai durian , sedangkan saya tidak. Saya tidak menyukai buah itu karena pada saat pertama kali makan , saya langsung muntah dan mual. Hingga sampai sekarang saya tidak suka makan buah durian. Selain itu hal yang membuat saya trauma adalah jatuh dari sepeda, saat itu saya masih kelas 3 Sekolah dasar , saat itu saya mau mencoba untuk belajar sepeda namun saya terjatuh dan terluka cukup parah dan meninggalkan jejak luka. Pada akhirnya sampai sekarang saya masih tidak bisa menaiki sepeda.
Kita bergerak ke pertanyaan nomor tujuh , kenapa saya memilih jurusan arsitektur. Jurusan ini merupakan jurusan Impian sekaligus cita-cita saya semenjak sekolah menengah pertama.Saat itu saya rasa , saya sangat suka mengimajinasikan eksterior dan interior sebuah ruangan. Pada saat itu juga saya senang sekali melihat gambar-gambar di pinterest , seperti gambar mezzanine,loft, rumah dan gedung-gedung yang menurut saya aesthetic. Sebenarnya orang tua saya awalannya mengusulkan saya untuk masuk jurusan kedokteran , namun saya menolak . Kenapa saya menolak , karena saya sendiri merupakan orang fobia darah , saya juga orang yang cepat panik. Sehingga saya pikir , daripada pasien yang kelak saya tangani kenapa-kenapa. Jadi saya izin ke kedua orang tua saya untuk mundur dari dunia kedokteran. Lalu , akhirnya ayah saya kembalik mengusulkan saya untuk masuk untuk masuk jurusan tata boga. Tapi lagi-lagi saya menolak , karena saya sendiri merasa tidak passion di bidang itu . Karena saya juga kurang tertarik dalam dunia masak. Dan kembali lagi saya memutuskan untuk memilih dua jurusan yaitu Interior Design atau Arsitektur.
Awalnya saya bimbang memilih jurusan design interior atau arsitektur. Namun pada akhirnya , saat saya kelas 9 sekolah menengah pertama , saya memantapkan diri untuk memilih cita-cita sebagai arsitek. Kenapa saya memilih pada akhirnya memilih jurusan arsitek disbanding design interior. Karena saya pikir kalau saya pilih jurusan arsitek , saya juga bisa mengerti dan mendalami interior design. Kalau masuk jurusan design interior belum tentu saya mengerti ilmu arsitek. Saat saya kelas 3 sekolah menengah keatas semester satu , saya makin tertarik untuk masuk jurusan arsitektur setelah melihat gedung-gedung yang dibangun oleh Zaha Hadid. Karena bangunan nya yang bisa dibilang cukup ‘gila’ dan unik. Contoh bangunan yang membuat saya tertarik adalah Heydar Aliyev Centre di Azerbajian dan Port House di Belgium. Selain itu tokoh yang membuat saya terinspirasi adalah Frank Gehry. Bangunan yang paling saya ingat adalah , ia menciptakan design bangunan The Wall Disney Concert Hall , Louis Vuitton Foundation dan Dancing House.
Dipercepat saat kelas 3 Sekolah menengah keatas semester dua , saya punya kesempatan untuk
Mendapatkan kuota seleksi SNBP , disitu saya memilih jurusan arsitektur di Universitas Diponegoro. Namun takdir berkata lain saya tidak keterima disana . Lalu saya memutuskan untuk tidak ikut seleksi SNBT dan akhirnya masuk ke Universitas Bina Nusantara jurusan arsitektur .
Pertanyaan terakhir yaitu, sejauh mana anda mencintai arsitektur, kalau disuruh menilai antara satu sampai 10 . Saya aka menilai 8 , karena menurut saya masih harus banyak yang perlu pelajari lagi tentang arsitektur. Saya merasa dunia arsitektur ini merupakan tantangan baru untuk mahasiswa baru seperti saya. Saya berharap saya bisa menjalani hari-hari kuliah di jurusan arsitektur ini dengan baik.
Dan saya harap ke depan nya , saya bisa mengembangkan skill-skill baru yang berguna untuk ke depan nya.