Kategori
Teaching Tugas 1 - Get to Know Your Self

Christina Odilia Silalahi – Get to Know Your Self

Nama saya Christina Odilia Silalahi, biasa dipanggil Christy. Saya merupakan anak ke-2 dari 3 bersaudara. Saya memiliki seorang kakak laki-laki yang berumur 27 tahun dan adik laki-laki berumur 12 tahun. Kakak laki-laki saya adalah seorang dokter dan adik laki-laki saya adalah siswa SMP yang memiliki mimpi dan menyukai teknik mesin. Saya adalah anak perempuan yang dijaga ketat dan spesial. Saya adalah bayi tabung. Saya adalah bayi tabung yang dilakukan di Malaysia sekitar tahun 2005. Saya bercita-cita menjadi seorang arsitektur sejak saya berusia 10 tahun. Latar belakang pendidikan saya adalah, saya menempuh taman kanak-kanak dan sekolah dasar di Pangudi Luhur. Kemudian melanjutkan sekolah menengah pertama di St. Vincentius. Setelah itu saya menempuh sekolah menengah atas di St. Antonius. Saya melanjutkan pendidikan S1 di Bina Nusantara Univeristy jurusan arsitektur. Saya sangat menyukai jurusan yang saya pilih karena ini adalah mimpi saya. 

Saya sudah menyukai menggambar sejak saya berusia 10 tahun. 

Papa saya ialah seorang teknik sipil. Papa adalah seorang teknik sipil yang bekerja menjadi PNS. Beliau bekerja di Kementerian PUPR untuk pembangunan jalan dan jembatan. Bakat menggambar yang saya miliki diturunkan dari papa saya. Papa sudah mengajarkan dan menngarahkan saya sejak kecil kepada hal-hal yag berbau menggambar struktur bangunan ataupun jembatan. Papa saya dan saya memiliki topik pembahasan yang nyambung antara satu sama lain. 

Mama adalah seorang yang mengajarkan saya hal-hal di luar pendidikan. Beliau banyak mengajarkan pelajaran kehidupan. Bagaimana saya dapat menjadi manusia. Bagaimana saya harus hidup semestinya dan sebaik-baiknya. Papa dan mama saya jelas memiliki perannya masing-masing dalam mendidik dan menjaga saya. Orang tua saya sangat mendukung dan memfasilitasi saya untuk menggapai mimpi saya. Orang tua saya sudah menyediakan tablet untuk saya gunakan untuk membentuk denah rumah secara digital sejak kecil. Dengan begitu, saya menemukan dan memahami keinginan hati saya untuk cita-cita saya.

Saya sadar bahwa saya menyukai suatu bangunan. Saya menyukai menghias bagian dalam sebuah ruangan, memilih warna yang cocok antara dinding satu dengan dinding yang lainnya, menata meja, kursi, lemari, dan segala benda yang terdapat di dalam ruangan, dan lain-lain. Sejak itu saya menyadari bahwa saya ingin menjadi seorang arsitek. Saya menemukan kecocokan antara diri saya dan arsitektur, saya mengerti bagaimana membangun dan merencakan suatu lahan kosong yang tidak terdapat apa-apa, lalu saya mulai membangun dan merencakan suatu bangunan dengan struktur yang kokoh dengan bentuk yang indah dan juga menarik. Bagaimana saya menata keadaan di luar gedung dan di dalam gedung agar indah dipandang. Bagaimana saya memberikan kondisi yang nyaman dan aman bagi orang lain. Bagaimana saya menata interior dan eksterior bangunan agar terlihat serasi dan indah dipandang. Semua hal-hal tersebut saya temukan di arsitektur. Di luar hal-hal tersebut, tentu banyak kesulitan yang sedang dan akan saya hadapi. Segala kesulitan dalam arsitektur pasti dan akan saya hadapi. Namun saya tau saya mampu melewati hal tersebut karena ini adalah mimpi saya. Hati saya sudah melekat pada arsitektur. Jadi, kesulitan apapun itu saya hadapi dan saya tidak akan menyerah. Saya akan belajar menikmati rasa kesulitan tersebut. Sesulit apapun yang akan saya hadapi, namun saya akan menikmati kesulitan tersebut. Terlebih lagi, bakat dan minat saya sudah sejak lama melekat pada arsitektur. 

Tujuan hidup saya adalah saya dapat menjadi seorang arsitektur ternama dan sudah merancang bangunan bangunan tinggi dan kokoh, dengan gaya saya sendiri dan dengan bentuk yang luar biasa dan indah. Saya ingin menjadi seoarng arsitektur yang sukses dan berhasil. Saya memiliki target dan tujuan di masa perkuliahan ini. Saya memiliki target yang utama untuk lulus tepat waktu. Saya berharap dan berusaha agar saya jug mendapatkan nilai yang cukup dan memuaskan di tiap mata kuliah. Saya ingin membanggakan orang-orang di sekitar saya, terkhususnya diri saya sendiri. 

Saya adalah anak yang tertutup. Saya terbiasa memendam semua hal yang saya rasakan ataupun terjadi pada saya. Saya tidak suka untuk membicarakan hal-hal yang terjadi pada saya, terkhususnya hal-hal yang negatif. Saya sulit menjelaskan dan membahas emosi yang saya rasakan dengan orang lain. Saya lebih sering menunjukkan emosi yang saya rasakan dengan menangis atau marah-marah. Saya sulit untuk bercerita kepada orang lain. 

Saya adalah anak perempuan satu-satunya. Saya dididik dan dituntut untuk menjadi seorang perempuan yang mandiri dan tangguh. Saya harus bisa melakukan pekerjaan rumah tangga, namun saya juga harus bisa mandiri agar bisa berdiri di atas kaki sendiri. Saya biasa dituntut untuk bisa melakukan segala hal sehingga saya tidak mudah dijatuhkan oleh orang lain. 

Saya suka menggambar sejak kecil. Saya sering menggambar dan melukis. Saya senang melukis langit dan menggambar hewan. Saya sangat menyukai langit, baik langit senja, fajar,  malam, maupun pagi. Saya senang menggambar burung merak.

Hobi saya adalah berolahraga, saya sangat suka basket. Saya biasa bermain dengan teman-teman saya. Posisi saya biasa defense. Saya menjaga bola dari rebutan lawan dan merebut bola dari lawan. Saya senang bermain basket bersama teman-teman saya. 

avatar Realrich Sjarief

Oleh Realrich Sjarief

Founder of RAW Architecture

Tinggalkan komentar