Kategori
Understanding Plantation

01. Air Mata Janda (Callisia repens)

Callisia repens merupakan tanaman sukalen merambat rendah. Berasal dari Kuba, Afika Selatan, dan Tiongkok. Tamanam ini bagian dari famili Commelinaceae dan genus Callisia

Kelebihan:

Tidak terlalu pilih-pilih tentang tanah tempat menanamnya

Kekurangan:

  • Rentan terhadap masalah overwatering (terlalu banyak air) dan underwatering (terlalu sedikit air)
  • Underwatering menyebabkan dedaunan bagian dalam sukulen luruh – Pertumbuhannya sangat lambat

Cara merawat tanaman:

Media tanam:

  • Menyukai tanah yang drainasenya baik
  • Tambahkan perlit (kaca vulkanis) / lumut gambut kedalam campuran tanah (media tanam) dengan perbandingan 50:50 untuk meningkatkan drainase dan kesuburan
  • Siram hanya ketika bagian atas kering – Siram tanah secara menyeluruh dan biarkan 1 inci bagian atas tanah mengering sebelum disiram kembali
  • Jika tanah bagian tepi menyusut dan mamadat, maka ambil jeda yang cukup lama untuk menyiramnya kembali – Gunakan pot yang agak besar

Pencahayaan:

  • Menyukai tempat terang tapi jauh dari sinar matahari langsung
  • Letakkan sejauh 1,8 meter dari jendela yang mendapatkan cahaya terang sepanjang hari
  • Maret-oktober biarkan menerima cahaya lebih banyak

Suhu:

  • Menyukai lingkungan yang sangat dingin
  • Pertahankan suhu antara 15-30 derajat celcius

Kelembaban:

  • Kelembaban 40-50 persen.03

Pupuk:

  • Pertama kali beli tidak perlu diberi pupuk, setelah 1 tahun baru bisa diberi sedikit pupuk setiap sebulan 1 x dengan pupuk organik

Pemangkasan:

  • Sesekali pangkas ujungnya secara tartur dan rapi

Oleh Realrich Sjarief

Founder of RAW Architecture

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s