Reflection Letter:
Enjoy the Process – Renadi Mohammad Rediansyah
Selama magang saya banyak mengambil pelajaran arsitektur sampai kehidupan. Mulai dari percaya tidak ada yang tidak mungkin jika mau berusaha dan mencoba. Belajar dan bekerja langsung dengan seorang arsitek menjadi katalis dalam berpikir dan mendapatkan cara pandang yang lebih luas. Bekerja dengan Kakak-kakak yang menanamkan nilai ketepatan, ketelitian, dan kecepatan agar hasil maksimal. Dan yang tidak kalah penting adalah harus menikmati proses perjalanan yang sedang atau akan ditempuh.
Tahun 2018 mengunjungi The Guild atau Guha, Pameran Tugas Akhir Arsitek, saya meninggalkan jejak testimoni yang tertempel di dinding Guha sampai hari ini. Hadir di guha saya merasa kagum dan terbesit pemikiran, menarik jika suatu hari nanti dapat bekerja di RAW. Saat kuliah saya jatuh hati dengan arsitektur karya Louis Kahn. Bentuk lengkung dan lingkaran bukaan guha mengingatkan saya pada Kahn, seakan beliau meninggalkan jejak disini. Tahun 2022 saya mendapatkan kesempatan untuk bisa magang di RAW.
Bekerja dengan seorang arsitek, Kak Realrich Sjarief, sangat menginspirasi dan menyemangati saya dalam berarsitektur. Tiga bulan magang disini saya terhitung berpindah sebanyak tiga kali. Saya diperlihatkan ruang temporer, selalu berpindah, tidak ada yang tetap tetapi terus berkembang. Saat saya absen 2 minggu magang, guha sudah menambahkan mezanin pada ruang makan dan memulai pengerjaan jembatan dengan material kayu bekas.
Penambahan yang signifikan, Guha terus berkembang dan berubah, menurut saya ini adalah never ending project Kak Rich.
Saya melihat RAW sebagai payung hangat praktek arsitektur, tempat untuk belajar yang diisi oleh orang-orang yang profesional. Ketelitian, kecepatan, dan kerapihan dalam bekerja menjadi nilai yang dijaga dan dituntut untuk konsisten. Dibimbing Kak Rich dan dimentori oleh kakak-kakak yang asik, seru, penuh canda tawa dan juga memiliki keahlian dan ketelitian dalam bekerja. Terciptanya suasana bekerja yang mengandalkan nilai, kualitas, komunikasi, dan kerjasama tim untuk menghasilkan pekerjaan yang maksimal.
Tujuan magang saya jadikan untuk mendalami praktek dan melihat suasana kerja pada kantor arsitektur. Saya menjadikan magang ini sebagai proses pencarian perjalanan arsitektur. Banyak kejadian tidak terduga dan saya merasa beruntung dapat magang pada waktu yang tepat. Salah satunya ketika saya dapat bertemu dan berdiskusi dengan dua tokoh yang konsisten dalam bidangnya, Kak Rich dan Pak Sunaryo, pada hari yang sama. Cerita singkatnya saya bertanya kepada dua tokoh sumber energi dalam bekerja atau berkarya. Tidak disangka jawaban kedua tokoh ini sama. Jawabannya adalah menikmati. Menikmati momen, menikmati proses, menikmati rasa, fokus untuk berkarya.
Motivation Letter:
Perkenalkan saya Renadi M. Rediansyah, ingin mendaftarkan diri pada program magang di Realrich Architecture Workshop (RAW) untuk memperluas pengetahuan dan pengalaman dalam berarsitektur. Saya merespon lamaran ini berdasarkan Instagram. Sebagai lulusan S1 Arsitektur Universitas Tarumanagara, saya memiliki ketertarikan untuk menyelami praktek arsitektur. Saya melihat RAW memiliki praktek yang luas karena tidak hanya mencakup desain praktek arsitektur tetapi juga literasi arsitektur.
Selama 4 tahun kuliah, saya memiliki kesempatan untuk belajar merancang, memimpin bidang himpunan dan acara, dan magang di bidang manajemen konstruksi. Selain belajar, riwayat organisasi selama kuliah membawa saya untuk berkontribusi pada bidang sayembara dengan menyusun Terms of Reference (TOR) ruang kota ramah anak berupa rancangan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Pada tahun berikutnya dilanjutkan dengan mengadakan sayembara nasional dengan tema hunian yang mengangkat isu harga tanah yang tinggi. Magang di manajemen konstruksi pada proyek bangunan tinggi mengajarkan saya untuk membaca gambar kerja dan melihat langsung kualitas hasil pekerjaan dan cara menyikapinya.
Hadirnya pandemi Covid-19 memaksa saya untuk tetap dirumah, mengisi waktu membaca literatur dan mulai ada ketertarikan untuk menulis. Waktu luang ini juga saya manfaatkan untuk merancang kafe dengan fokus memaksimalkan area pengunjung dan menerapkan sistem cross ventilation pada rancangan bangunan beserta visualisasinya. Masih banyak ruang yang bisa dikembangkan dari diri saya.
Magang di RAW dapat menjadi momentum memulai kembali petualangan saya dalam berarsitektur.Rekam jejak saya menunjukkan pengetahuan dan pengalaman selama kuliah dan masa pandemi. Saya memiliki ketelitian terhadap detil, dapat bekerja secara individu atau kolektif, dan mampu bekerja di berbagai macam lingkungan. Bekerjasama dengan banyak orang dari berbagai macam latar belakang bukan hal yang baru untuk saya. Modal ini akan saya maksimalkan untuk memperluas keterampilan di masa yang akan datang.
Potensi dan bakat harus diasah dan dikembangkan untuk menggapai mimpi dan cita-cita menjadi arsitek. Memiliki seorang mentor dapat mengkatalisasi potensi dalam belajar dan dibimbing dalam berpikir, bekerja, dan berkarya. Selain menjadi arsitek, minat untuk membaca dan menulis membawa saya bermimpi untuk menulis buku saya sendiri suatu hari nanti. Saya berharap RAW dapat menjadi tempat yang tepat untuk belajar dan memberikan pandangan praktek berarsitektur dalam berkarya tidak hanya dalam bentuk ide, gambar, dan fisik tetapi juga dalam bentuk literatur.
Saya ingin merasakan budaya desain praktek arsitektur secara empiris. Ingin memperluas pandangan dari desain dan arsitektur. Ingin melihat padu-padan antara konsep, detil desain, budget, dan eksekusi di lapangan. Untuk menjadi konsisten dalam berpikir, merancang, dan berkarya. Dalam arsitektur, saya juga tertarik dan ingin mendalami research by design untuk mencari relevansi.
Ada jarak antara dunia akademis dan praktisi yang perlu dikejar untuk menyeimbangkan ilmu dan praktek. Pengalaman dalam desain praktek adalah potongan yang hilang dan perlu saya lengkapi dalam petualangan berarsitektur. Ingin terus bekembang, belajar, dan mencari arti dari desain, arsitektur, dan desain arsitektur. Saya berharap dengan magang ini dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman untuk meningkatkan keterampilan diri saya sendiri dan memberikan nilai dan kontribusi untuk RAW dalam berkarya.
Terlampir curriculum vitae (CV) dan portofolio sebagai bahan pertimbangan bapak/ibu untuk saya dapat magang di RAW. Jika ada pertanyaan, saran, atau masukan saya dapat dihubungi melalui WhatsApp +62 8131 8989 725 dan email rreji1202@gmail.com (email utama). Atas perhatian dan waktu bapak/ibu saya ucapkan terima kasih.
Salam Hormat,
Renadi M. Rediansyah