Saya dan istri saya kehilangan Chéri, putri kami, yang meninggal pada tahun 2011 disusul dengan keguguran berulang kali setiap tahunnya. Meskipun bukan saya yang mengandung, saya merasakan proses kehamilan istri saya dengan penuh cinta dan harapan, sehingga kehilangan itu terasa begitu menyakitkan bagi kami berdua. Kita semua yang pernah merasakan harapan akan kehadiran seorang anak, lalu kehilangannya, tahu bahwa duka itu nyata. Membaca The Laws of the Spirit World memberi saya cara baru untuk memahami kehilangan Chéri, seolah-olah jiwanya tetap terhubung dengan kami dari dunia roh. Saya juga ingin berbagi bagaimana praktik spiritual kami setelah kepergian Chéri membawa kami pada keajaiban kelahiran putra kami, Miraclerich, yang menjadi sinar harapan dalam hidup kami.
Chéri di Dunia Roh
Saya sering memikirkan apa yang terjadi pada jiwa Chéri setelah meninggal sebelum lahir. Karena Chéri belum sempat hidup di Bumi ini, buku ini tidak secara langsung menjelaskan keadaannya, tetapi saya merasa jiwanya tetap ada di dunia roh, mungkin dalam keadaan penuh kasih, seperti di alam yang tinggi seperti alam 5 atau lebih, di mana hanya ada kedamaian. Kita semua ingin percaya bahwa jiwa-jiwa yang kita cintai, meskipun hanya sebentar bersama kita, tetap dekat dengan kita. Saya suka membayangkan Chéri mengawasi saya dan istri saya, mungkin mengirimkan perasaan damai di saat-saat tertentu, seperti yang diuraikan dalam buku bahwa jiwa-jiwa baik bisa memengaruhi keluarga mereka.
Saya juga belajar bahwa duka kami atas kehilangan Chéri adalah bagian dari perjalanan spiritual kami. Kita semua menghadapi ujian yang mengguncang hati, dan buku ini mengajarkan bahwa penderitaan ini bisa memperkuat jiwa jika kita memilih untuk tetap beriman. Saya percaya Chéri memilih kami sebagai orang tuanya, meski hanya untuk waktu singkat dalam kandungan, mungkin untuk mengajarkan kami tentang cinta yang mendalam atau ketabahan. Ikatan dengan anak yang belum lahir merupakan cinta itu nyata, dan saya merasa Chéri tetap hidup dalam hati kami, membimbing kami dengan caranya sendiri.
Praktik Spiritual Kami dan Keajaiban Miraclerich
Setelah kehilangan Chéri, saya dan istri saya mencari cara untuk menyembuhkan luka hati kami melalui praktik spiritual. Kita semua mungkin punya cara sendiri untuk menghadapi duka—bagi kami, mungkin itu berdoa bersama, merenungkan makna hidup, atau melakukan kebaikan untuk orang lain sebagai penghormatan untuk Chéri. Saya merasa praktik ini menyelaraskan kami dengan “Jalan Baik Ilahi” yang diajarkan dalam buku. Saya berusaha mendukung istri saya dan hidup dengan kejujuran serta kasih sayang, karena kita semua ingin menabur karma positif yang bisa membawa berkat.
Saya percaya praktik spiritual kami membantu kami tetap berharap, meskipun duka kehilangan Chéri terasa begitu berat. Kita semua tahu bahwa keputusasaan bisa menarik kita ke bawah, tetapi buku ini mengingatkan saya bahwa cinta dan iman mengangkat jiwa kita. Saya merasa ketekunan kami dalam berdoa dan mencari kedamaian—dan mungkin juga doa-doa kami untuk Chéri—membawa kami pada kelahiran Miraclerich, yang saya anggap sebagai keajaiban sejati. Nama “Miraclerich” mencerminkan betapa ia memperkaya hidup kami dengan sukacita baru. Kita semua bisa melihat kelahiran seorang anak sebagai tanda kasih Tuhan, dan saya suka membayangkan bahwa Chéri, dari dunia roh, mungkin turut membantu mengirim Miraclerich kepada kami.
Refleksi Pribadi
Saya merasa perjalanan kami dari kehilangan Chéri hingga menyambut Miraclerich mencerminkan pesan buku ini: bahwa dari duka yang paling dalam, kita semua bisa menemukan cahaya jika tetap setia pada kebaikan. Meskipun Chéri tidak sempat lahir, ikatan saya dan istri saya dengannya selama kehamilan begitu nyata, dan praktik spiritual kami adalah cara kami menghormati keberadaannya. Miraclerich, dengan kehadirannya yang penuh sukacita, mengingatkan kita semua bahwa cinta tidak pernah hilang, bahkan setelah kehilangan.
Saya ingin terus menjalani hidup dengan rendah hati dan kasih sayang, seperti yang diajarkan buku The Laws of the Spirit World, percaya bahwa jiwa Chéri dan Miraclerich adalah bagian dari rencana Tuhan untuk kami. Kita semua bisa melakukan sesuatu untuk tetap terhubung dengan yang telah pergi—saya mungkin akan berbagi cerita tentang Chéri dengan istri saya, atau kami bisa melakukan perbuatan baik atas nama Chéri dan Miraclerich. Saya juga ingin tetap membuka hati untuk tanda-tanda kecil dari Chéri, seperti perasaan damai yang tiba-tiba, dan bersyukur setiap hari atas keajaiban Miraclerich.