Kategori
blog blog-formative years

Satu Tahun

Jumat 030306, 12 bulan – Genap, Bandung, Indonesia

Dari pengalaman lama, ada sesuatu yang baru untuk dipelajari. Menanti untuk dimulai, dari pengalaman itu sudah berbuah kembali, namun untuk dipetik, masih harus terus berpikir apakah itu sudah pantas diambil. Ataukah memang aku masih harus terus memulai. Ada orang yang bilang ” begitu kita juga jatuh cinta pada sesuatu, justru kitaharus melepaskannya, hanya dengan sikap seperti itu kita akan terus meningkatkan diri. Seperti pada waktu masa mahasiswa dimana kegilaan beraktivitas masih menerpa, pada akhirnya waktu harus berjalan menyadarkan, tongkat estafet itu harus diberikan pada generasi berikutnya. Alasannya ada sesuatu yang lebih menantang untuk di hadapi bukan hanya dengan alasan masa – masanya sudah selesai.

kubersyukur bahwa kesadaran itu datang tepat pada waktunya.Kutetapkan hati bahwa masih terlalu dini untuk menetapkan pilihan hidup. Jalan ini ada di persimpangan. Aku percaya bahwa Inovasi diri dimulai dari diri dan ketetapan pilihan. ada sesuatu yang lebih menantang untuk di hadapi. Satu konsekuensi nya ” seperti Kata pak Tisna Sanjaya, jadilah pohon, tumbuh tidak tergesa – gesa. Tetap tumbuh dengan satu catatan : tidak tergesa – gesa. Filosofi pohon ini menarik untuk diterapkan.

Catatan dari arsitektur, ketika suatu waktu dimensi cahaya ke dalam bentuk dimulai dirasa, sesuatu yang baru ketika cahaya mulai masuk ke dalam bentuk, bayangan mulai menampakkan diri. Mulai ada proporsi, mulai ada bentuk, mulai ada kedalaman. Bayang – bayang yang mulai tercipta dari tekstur frontal di depan kita, mulai di bawah kita, mulai di atas kita. Mulai saling menimpa, menjadikan suatu alasan dari bentuk itu supaya ada.Pada akhirnya kita sendiri yang mereka bentuk itu sendiri supaya bayangan itu ada.Satu lagi kesalahan yang tidak akan terulang. Kesalahan mencipta bayangan yang tidak disengaja.

Dalam hati ku terus berharap
Semoga 3 Bulan ke depan,
Hidup akan semakin menantang
untuk dihadapi …

tentunya

untuk dipelajari

1 TAHUN DI URBANE INDONESIA.

Oleh Realrich Sjarief

Founder of RAW Architecture

Tinggalkan komentar